Senin, 13 Juni 2011

Bertemu SBY, Unilever Tambah Investasi Rp 2 Triliun

Jakarta: Selain bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien-Loong, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga mengadakan pertemuan dengan CEO Unilever Paul Polman di sela World Economic Forum (WEF) East Asia atau Forum Ekonomi Dunia di Hotel Shangrilla Jakarta, Minggu (12/6/2011), sore.

Juru Bicara Presiden bidang Luar Negeri, Teuku Faizasyah, mengatakan pertemuan dengan bos Unilever itu membicarakan mengenai konsistensi investasi Unilever di Indonesia yang telah berumur lebih dari setengah abad lamanya.

"Mereka (Unilever) menyebutkan investasi di Indonesia menciptakan kesempatan kerja yang luas," kata Teuku.
PT Unilever Indonesia Tbk (perusahaan) merupakan perusahaan tertua di Indonesia, didirikan pada 5 Desember 1933. Perusahaan global berbasis di Jerman ini bergerak dalam bidang produksi sabun, deterjen, margarin, minyak sayur dan makanan yang terbuat dari susu, es krim, makanan dan minuman dari teh dan produk-produk kosmetik.

"Unilever Indonesia telah menciptakan 30 ribu lapangan kerja di Indonesia," kata Teuku.
Dijelaskan pada kesempatan itu, Unilever berkomitmen akan terus meningkatkan investasi Indonesia dengan nilai investasi Rp 1 triliun hingga Rp 2 triliun per tahun.